Pulau Moyo dan Pulau Satonda Sailing di Hari ke - 2 ( LOB )

Pulau Moyo


Hari ke - 2 live on board ada 2 spot yang akan kami kunjungi, pertama ke air terjun di Pulau Moyo dan ke 2 ke Danau Satonda. Kami masih berada di daerah Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Selain Mata Jitu ternyata Pulau Moyo memiliki air terjun lainnya hanya saya lupa namanya apa, sebut saja air terjun moyo hehehe.




Dari jauh sudah terlihat Pulau Moyo terlihat ada sebuah celah di tengah nya. Celah itu adalah sungai yang mengalir dari dalam pulau dan di sebelah kanan ada jalan setapak menuju ke air terjun. Karena kapal tidak bisa sandar di pinggir pantai jadi untuk menghemat waktu yang bisa berenang di minta untuk berenang sampai tepi pantai sisanya diantar dengan menggunakan cano.


Nyebrang pakai cano
Pak Abdul jalan di depan dengan membawa tongkat kayu karena katanya disini masih suka ditemukan ular hijau. Kami harus treking kurang lebih 15 menit masuk ke dalam hutan dan di perjalanan sesekali kami menyebrangi aliran sungai yang berasal dari atas air terjun.



Akhirnya sampai juga di air terjun beruntung ketika kami kesini hanya ada kami saja jadi bisa leluasa mengeksplorenya. Pak Abdul mengajak kami untuk naik ke atas karena diatas ada tempat seperti kolam jadi kami bisa main air diatas. Untuk naik ke atas tidak lah mudah kami harus berhati - hati dan sedikit climbing di bebatuan.


Foto credit : Morgan
Air nya benar - benar segar dan bersih lumayan bisa sekalian bilasan karena terakhir kami mandi di penginapan lombok. Setelah puas main air kami pun langsung turun dan kembali ke kapal untuk melanjutkan spot ke - 2.


Welcome
Welcome to Satonda Island, di sini spot snorkling pertama jadi untuk yang mau snorkling bisa langsung turun dari kapal. Saya dan beberapa teman memilih untuk naik cano dan leyeh - leyeh dulu di pinggir pantai.

Di pulau Satonda ada resort dan ada cafe juga jadi untuk yang tidak snorkling bisa menikmati pulau satonda sambil minum kelapa muda atau minuman dingin.


Danau Satonda
Di dalam pulau ini ada danau nya juga namanya Danau Satonda, dari pantai hanya jalan kaki 5 menit saja. Danau ini mempunyai keunikan karena airnya asin seperti air laut. Diperkirakan air danau ini asin karena tercampur dengan air laut yang meluap dan terperangkap di danau pada saat gunung Tambora meletus (sumber : Wikipedia). Pemandangannya hijau - hijau seperti di pegunungan dan suasananya tenang banget. Yang namanya danau pasti bawaannya tenang dan misterius. 

Selesai melihat danau Satonda saya pun mencoba snorkling, view bawah lautnya keren. Terumbu karangnya bagus dan ikan - ikan nya juga banyak dan lucu - lucu.Sayang alat snorkling saya rusak jadi saya hanya snorkling sebentar karena mood saya yang sudah jelek duluan gara - gara alat snorkling nya rusak hehehe...padahal baru pertama di pakai dari semenjak beli tahun lalu di Outfest. Disini ada toilet umum yang menyediakan air tawar jadi kami bisa mandi. Selesai semua mandi kami pun bergantian di antar ke kapal menggunakan cano yang sudah di sewa.

Sunset di atas kapal


Kapal pun mulai sailing menuju kepulauan komodo, besok kalau tidak halangan jam 6 pagi kami sudah berada di Gili Lawa darat sesuai dengan itinerary. Sorenya kami menikmati sunset di atas kapal, senangnya bisa menikmati sunset tiap sore di atas kapal seperti ini. Malam hari kami menghabiskan waktu dengan bermain kartu atau main games sampai mata sudah terasa mengantuk.

Comments

Popular posts from this blog

Cerita Horor di Puncak Galau Gunung Kapur Ciampea - Bogor

Cimaja Beach Club, Tempat Nongkrong Asik di Pelabuhan Ratu

Kini Akses Menuju Geopark Ciletuh Lebih Mudah dan Cepat Melalui Jalur Loji